Dulu TKW di Taiwan, Pulang ke Kebumen Jadi Leader Investasi NWS, Kini Jadi Tersangka Annisa Pratiwi, November 21, 2025 Dulu TKW di Taiwan, Pulang ke Kebumen Jadi Leader Investasi NWS dan Kini Ditetapkan sebagai Tersangka Meta Description Mantan TKW di Taiwan berubah menjadi leader investasi ilegal NWS di Kebumen. Ia kini ditetapkan sebagai tersangka penipuan yang merugikan banyak warga. Polisi memerinci perannya dan proses penyidikan. Kata Kunci Frasa Utama investasi NWS Kebumen Slug URL (YOAST SEO) tkw-jadi-leader-investasi-nws-kebumen-tersangka Perjalanan Hidup Mantan TKW Berubah Drastis Perjalanan hidup N (29), perempuan asal Klirong, Kebumen, berubah total dalam beberapa bulan terakhir. Setelah bertahun-tahun bekerja sebagai TKW di Taiwan, ia pulang dengan membawa pengalaman baru. Namun alih-alih memulai hidup tenang di kampung halaman, ia justru terjerat kasus dugaan penipuan investasi New World Sport (NWS) yang merugikan puluhan warga. Dalam konferensi pers di Mapolres Kebumen pada Kamis (20/11/2025), Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri menegaskan bahwa penyidik resmi menetapkan N sebagai tersangka. Keputusan ini memantapkan arah penyidikan sekaligus membuka peran N dalam jejaring investasi NWS. Polisi Membeberkan Peran N sebagai Leader AKBP Eka Baasith menjelaskan bahwa N memainkan peran penting sebagai leader lokal. Ia agresif membangun jaringan, mengatur kegiatan kelompok, dan mengelola aliran dana investasi meski tidak memiliki izin resmi. Ketika polisi menghadirkannya ke publik, N tampak menunduk dan menutup wajahnya. Menurut Kapolres, N tidak hanya mempromosikan NWS sebagai investasi menguntungkan, tetapi juga aktif merekrut anggota baru. Aksinya semakin intens setelah ia kembali ke Indonesia. Jejaring yang ia bangun tumbuh cepat dan menarik perhatian warga yang tergiur janji keuntungan besar. N Mulai Mengenal NWS Ketika Masih di Taiwan Kisah keterlibatan N dengan NWS bermula ketika ia bekerja di Taiwan. Saat mencari informasi investasi melalui Google, ia menemukan grup NWS dan terhubung dengan seseorang bernama Kelly Carcia yang mengaku berasal dari Singapura. Dari sinilah N mulai belajar tentang sistem kerja NWS, cara menggunakan aplikasi, hingga teknik perekrutan. Karena merasa pendapatannya meningkat, ia memutuskan pulang pada Juli 2025. Begitu tiba di Indonesia, ia langsung mengembangkan jaringannya dengan menggelar pertemuan tatap muka, acara syukuran kenaikan level keanggotaan, hingga pembagian hadiah. Transisi ini membuat reputasinya di Kebumen cepat dikenal dan jaringannya bertambah menjadi ribuan orang. Pembukaan Kantor NWS di Kebumen Menambah Kepercayaan Warga Keberhasilan N membangun jaringan memuncak ketika kantor NWS resmi beroperasi pada 7 September 2025 di Jalan Kejayan No. 56, Desa Muktisari. Banyak warga semakin yakin pada investasi tersebut karena kantor fisik dianggap sebagai tanda legalitas. Dalam pemaparannya, Kapolres menyebutkan bahwa metode perekrutan N sangat meyakinkan. Ia menawarkan profit harian dan menjanjikan hasil fantastis, misalnya investasi Rp15 juta yang diklaim bisa menghasilkan lebih dari Rp8 juta dalam 15 hari. Janji-janji seperti ini membuat banyak warga terpikat dan tidak menyadari adanya risiko. Janji Pengembalian Modal Membuat Warga Makin Terbuai Selain menjanjikan profit tinggi, N juga mengklaim bahwa anggota bisa mendapatkan modal kembali jika diberhentikan dari keanggotaan. Ia bahkan mengatakan bahwa perusahaan tidak akan bangkrut. Klaim-klaim ini semakin memperkuat kepercayaan warga, sehingga pengumpulan dana berjalan sangat masif. Transisi dari janji keuntungan menuju keyakinan massa inilah yang dinilai polisi sebagai salah satu faktor yang memperbesar kerugian. N Tetap Menjalankan Bisnis Meski Tahu NWS Tidak Legal Dalam penyidikan, N mengaku bahwa sejak Februari 2025 ia mengetahui NWS tidak memiliki legalitas di Indonesia dan tidak terdaftar di OJK. Meskipun begitu, ia tetap menjalankan aktivitas perekrutan dan pengelolaan dana. Pilihan ini membuat posisinya semakin memberatkan karena ia tetap mengoperasikan jaringan meski menyadari risiko hukum. Polisi menilai langkah tersebut sebagai bukti kesengajaan sekaligus indikasi bahwa N memahami konsekuensi perbuatannya. Polisi Masih Melanjutkan Penyidikan Hingga kini, penyidik Polres Kebumen terus memeriksa aliran dana, struktur jaringan, dan dugaan keterlibatan pihak lain. Polisi juga mempersiapkan langkah lanjutan untuk menelusuri apakah ada leader lain yang berperan dalam memperluas investasi NWS di wilayah Jawa Tengah. Sementara itu, para korban berharap proses hukum bisa mengembalikan hak mereka dan membuka secara terang benderang modus yang digunakan jaringan NWS. Outdoors