Turis Asing Tertipu Paket Wisata Rakitan Styrofoam di Labuan Bajo Annisa Pratiwi, August 4, 2025August 10, 2025 Tipu Turis dengan Rakit Styrofoam, Pria di Labuan Bajo Ditangkap Polisi beritapenipuan.com – Penipuan wisata Labuan Bajo masih terjadi, kali ini dua wisatawan asing mengalami insiden mengejutkan saat berlibur ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, pada Kamis, 1 Agustus 2025. Mereka tertipu oleh seorang pria yang menawarkan paket wisata laut murah dengan janji rute eksklusif. Tanpa curiga, keduanya membayar penuh sebelum menyadari bahwa mereka naik rakit tidak layak pakai. Rakit Tidak Layak Ancam Keselamatan Wisatawan Pelaku, yang mengaku sebagai sopir dan pemandu wisata, berhasil meyakinkan korban dengan penampilan menyerupai operator resmi—termasuk mengenakan rompi mirip atribut instansi lokal. Setelah pembayaran, ia membawa keduanya ke tepi pantai dan menyuruh mereka menaiki rakit yang ternyata dirakit dari styrofoam dan papan bekas. Ketika mulai berlayar, rakit langsung bergoyang hebat meski ombak masih tergolong kecil. Wisatawan mulai panik karena rakit nyaris terbalik beberapa kali saat angin menerpa. Namun, pelaku memaksa mereka tetap tenang dengan alasan cuaca mendadak berubah. Setelah sekitar 15 menit, ia menepi kembali ke pantai. Setibanya di darat, kedua turis menuntut pengembalian uang. Sayangnya, pelaku malah kabur dan menghilang dari lokasi. Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke petugas pelabuhan. Polisi Gerak Cepat, Pelaku Ditangkap dalam Hitungan Jam Pihak kepolisian Labuan Bajo langsung menanggapi laporan tersebut. Tim penyelidik memeriksa rekaman CCTV di sekitar pelabuhan dan berhasil mengidentifikasi pelaku. Kurang dari tiga jam, pria tersebut berhasil ditangkap di tempat kosnya. Dalam interogasi, pelaku mengakui telah menipu tiga wisatawan dalam dua minggu terakhir. Ia merakit rakit dari bahan bekas dan menjualnya sebagai “paket eksklusif wisata laut”. Polisi menyita sejumlah barang bukti, termasuk rakit, rompi, dan ponsel yang berisi catatan transaksi. AKP Putu Wira dari Polres Manggarai Barat menyatakan bahwa pelaku dijerat pasal penipuan dan kini tengah menjalani proses hukum. Polisi juga menelusuri kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam jaringan penipuan serupa. Dinas Pariwisata Perketat Standar Keamanan dan Pendaftaran Operator Kasus ini langsung disoroti oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat. Kepala Dinas, Yulius Dama, menegaskan perlunya peningkatan pengawasan terhadap praktik wisata ilegal yang membahayakan pengunjung. “Insiden ini tidak hanya merugikan wisatawan, tetapi juga berpotensi mencoreng citra Labuan Bajo sebagai destinasi kelas dunia,” tegas Yulius. Sebagai langkah strategis, Dinas akan mewajibkan semua operator wisata lokal untuk mendaftar secara resmi. Identitas pemandu juga harus jelas dan dapat diverifikasi. Selain itu, pemerintah menyiapkan hotline pengaduan khusus bagi wisatawan yang merasa dirugikan. Pemerintah Siapkan Pelatihan dan Edukasi Bagi Pemandu Lokal Untuk meningkatkan profesionalisme industri wisata, pemerintah daerah akan mengadakan pelatihan intensif bagi para pemandu lokal. Program ini bertujuan agar pelaku pariwisata memahami pentingnya etika layanan dan keselamatan wisatawan. Langkah kolaboratif juga digagas antara pengelola pelabuhan, aparat kepolisian, dan masyarakat setempat. Harapannya, kasus serupa tidak terulang dan kepercayaan wisatawan terhadap keamanan wisata di Labuan Bajo tetap terjaga. News keamanan wisata Labuan Bajopenipuan pemandu wisatawisata Labuan Bajo